Rasulullah Kalau Memakai Sandal, Caranya Seperti Ini



UmmatMuslim.com - Mungkin sebagian dari kita menganggap hal sepele soal memakai sandal, tapi apabila kita lakukan berdasarkan apa yang telah dicontohkan Rasulullah, maka perkara memakai sandal ini bisa bernilai pahala.


Dan ini termasuk wujud cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW. Karena tidak ada teladan yang patut kita ikuti selain perilaku akhlak dari Rasulullah SAW. Bahkan Allah SWT memberi jaminan akan mencintai dan mengampuni dosa-dosa kita bila mengikuti cara hidup Rasulullah SAW, sebagaimana firman-Nya:

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

"Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintai kamu dan mengampuni dosa-dosamu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.'" [Ali 'Imran: 31]

Mengenai cara memakai sandal Rasulullah SAW, beliau lebih mendahulukan kaki yang kanan sebelum kirinya dan saat melepaskan sandalnya maka yang didahulukan adalah kaki kiri. Dan ini juga berlaku pada jenis alas kaki lainnya seperti sepatu maupun kaos kaki.

Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda, "Jika salah seorang dari kalian menggunakan sendal maka dia mulailah dengan menggunakan sandal bagian kanan, jika dia melepaskan sandalnya maka hendaknya dia mulai dengan melepaskan sandal yang kiri. Maka jadikanlah yang kanan yang pertama kali dipakai dan jadikanlah yang kanan pula yang terakhir dilepas" (Muttafaqun Alaihi).

Dalam riwayat lain, dari Aisyah Radhiyallahu anhuma, "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam suka menggunakan (mendahulukan) yang kanan dalam memakai sandal, menyisir rambut, bersuci dan dalam segala perkara." (HR. Bukhari & Muslim)

Dari hadist disebutkan diatas, cukup jelas bahwa Rasulullah SAW sangat menganjurkan ummatnya untuk senangtiasa mendahulukan yang kanan dalam segala perkara, seperti memakai sandal, bersisir, masuk masjid, makan dan minum pakai tangan tangan.

Lain halnya dengan perkara-perkara yang buruk, maka beliau selalu mendahulukan yang kiri seperti bersuci dari kotoran dengan menggunakan tangan kiri, mengambil barang-barang yang kotor maka kita menggunakan tangan kiri, masuk ke dalam WC mendahulukan kaki kiri.

Wallahua'lam

Back To Top