Mengapa Rasulullah Menyukai Kucing, Apakah Dia Tidak Najis?



UmmatMuslim.com - Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang paling diminati sekrang ini. Bahkan tidak jarang kita lihat adanya kontes-kontes yang diadakan untuk kucing tersebut.

Dalam Islam kucing merupakan hewan yang akrab bagi ummat islam sampai seorang sahabat Nabi yang dijuluki Abu Horairah karena memelihara kucing yang banyak. Rasulullah SAW juga memelihara seekor kucing yang diberi mana Mueeza.


Banyak kisah dari kucing tersebut seperti jikan mendengan azan dia mengeong seperti mengikuti suara azan. Tetapi apakah keistimewaan hewan kucing ini sehingga Rasulullah SAW sangat menyukainya?

Hadist Kabsyah binti Ka'b bin Malik menceritakan bahwa Abu Qatadah, mertua Kabsyah, masuk ke rumahnya lalu ia menuangkan air untuk wudhu. Pada saat itu, datang seekor kucing yang ingin minum. Lantas ia menuangkan air di bejana sampai kucing itu minum. Kabsyah berkata, "Perhatikanlah." Abu Qatadah berkata, "Apakah kamu heran?" Ia menjawab, "Ya." Lalu, Abu Qatadah berkata bahwa Nabi SAW pernah bersabda, "Kucing itu tidak najis. Ia binatang yang suka berkeliling di rumah (binatang rumahan)," (H.R At-Tirmidzi, An-Nasa'i, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).

Diriwayatkan dari Dawud bin Shalih At-Tammar dan ibunya yang menerangkan bahwa budaknya memberikan Aisyah semangkuk bubur. Namun, ketika ia sampai di rumah Aisyah, tenyata Aisyah sedang shalat. Lalu, ia memberikan isyarat untuk menaruhnya. Sayangnya, setelah Aisyah menyelesaikan shalat, ia lupa ada bubur. Datanglah seekor kucing, lalu memakan sedikit bubur tersebut. Ketika ia melihat bubur tersebut dimakan kucing, Aisyah lalu membersihkan bagian yang disentuh kucing, dan Aisyah memakannya. Rasulullah SAW bersabda, "Ia tidak najis. Ia binatang yang berkeliling." Aisyah pernah melihat Rasulullah SAW berwudhu dari sisa jilatan kucing." (H.R AlBaihaqi, Abd Al-Razzaq, dan Al-Daruquthni).

Ternyata hadits diatas menjelaskan kenapa Rasulullah SAW sangat menyukai kucing, karena kucing adalah hewan rumahan yang tidak najis bahkan Rasulullah SAW pernah berwudhu menggunakan sisa air yang telah diminum oleh kucing. Selain itu terdapat kelebihan-kelebihan kucing yang telah diteliti oleh ilmuan-ilmuan, salah satunya otot kucing dapat mematikan virus dan sebagainya.

Ancaman Bagi Yang Menyiksa Kucing

Hadist riwayat Abdullah bin Umar ra., bahwa Rasulullah SAW, bersabda: "Seorang wanita disiksa karena mengurung seekor kucing sampai mati. Kemudian wanita itu masuk neraka karenanya, yaitu karena ketika mengurungnya ia tidak memberinya makan dan tidak pula memberinya minum sebagaimana ia tidak juga melepasnya mencari makan dari serangga-serangga tanah." (Shahih Muslim No.4160).

hadits diatas juga secara jelas ancaman membunuh kucing secara sengaja. Menurut ulama seluruh binatang termasuk didalamnya tetapi diperumpamakan sebagai kucing karena kucing memiliki keutamaan tersendiri sebagai binatang. Wallahu a'lam [Mustafa/UmmatMuslim.com]

Back To Top